Saturday, 12 December 2015

i-STAT Blood Gas Analyzer (POCT) 1




1. Pengertian Konsep Point of Care Testing (POCT)
  1. Point-of-care testing (POCT) didefinisikan sebagai tes diagnostik di tempat perawatan pasien.
  2. Pemeriksaan   diagnostik  laboratorium   yang dilakukan  di dekat  pasien, baik  rawat  jalan maupun  rawat  inap   di luar  laboratorium.
  3. Pemeriksaan  laboratorium yang  dilakukan  oleh  tenaga kesehatan  terhadap  pasien  di  luar laboratorium.
  4. Sistem i-stat adalah semua tentang penyederhanaan proses pengujian/pemeriksaan.
  5. Semua data dapat diintegrasikan ke dalam data base tunggal dan terintegrasi ke dalam catatan pasien. Pusat data station
2. Keuntungan dari konsep POCT
  1. Proses yang mudah & sederhana (Sampel  & reagensia sedikit)
  2. Kontrol laboratorium pusat
  3. Terintegrasi dengan proses perawatan pasien
  4. Meningkatkan perawatan pasien:
    1. Hasil cepat, TAT 
    2. Mengurangi volume darah
    3. Monitoring  terapi
  5. Tindakan  <  Invasiv
  6. LOS  di rumah sakit 
  7. Efektif dalam pembiayaan
  8. Dapat dilakukan setiap saat
  9. Mudah dibawa dan dipindahkan (portable, transportable)
3. Manajemen POCT
q  Dibawah  kendali  laboratorium :
1.    Stok reagensia
2.    Stok alat / konsumable
3.    QC
4.    Kalibrasi
5.    Maintenance
6.    Pelatihan
7.    Dokumentasi
q  Keterlibatan  DSPK &  Staf. Analis
q  Koordinator ?  Ka.Instalasi ?
q  Komite ?
4. Pra – Analitik
      Persiapan pasien
      Persiapan analyzer & cartridge
      Pengumpulan sampel
Tipe Sampel
      Blood can be from any site:
- Arterial                     - Capillary (skin puncture)
- Venous                    - Mixed venous (from heart)
- Cord (umbilical)     - Fetal scalp
- Heart-lung machine (Cardio-pulmonary bypass/CPB)
      No other sample is recommended - may cause out-of-range, 
* * *,  or inaccurate results due to matrix affects
- Spinal fluid - Synovial fluid
- Urine                        - Dialysis fluid
No other anticoagulant is recommended - may get ***, 
or inaccurate results due to interference
Anti-Coagulant apa yang digunakan?
      Sodium heparin (vacuum tube)
      Lithium heparin (vacuum tube)
      Balanced heparin (blood gas syringe/capillary tube)
      Low volume heparin (blood gas syringe)
       
NOTE:
      Ketika pemeriksaan akan segera dilakukan, direkomendasikan menggunakan  plain syringe
Hal penting ketika menggunakan i-STAT Sistem
      Sample yang terkena Es akan meningkat hasil PO2 dan kalium, dan mempengaruhi pembacaan gas
      Pembacaan gas akan terpengaruh jika cartridge dingin
      Mencegah Hemolisis yang akan mempengaruhi pembacaan Kalium. Hemolisis dapat terjadi karena:
     Adanya sisa alkohol yang digunakan untuk membersihkan area tusukan,
     Oleh aktivitas otot seperti mengepalkan tangan selama mengalirkan darah,
     Terlalu menekan area tusukan
     Penggunaan jarum selama mengisi Cartridge
      Pembacaan Haematocrit dipengaruhi oleh:
     Tertunda dalam pemeriksaan
     Konsentrasi protein total dalam darah
     WBC
      Untuk cTnl,
     Adanya sebagian sample yang bergumpal dapat menurunkan atau meningkatkan hasil cTnI, sehingga dapat menyebabkan error code or star-outs
     Analyzer harus tetap datar selama pemeriksaan. Perubahan gerak selama siklus tes dapat menyebabkan error code or star-outs


No comments: